BERITA

Malinau – Setelah dianggap berhasil menjalankan program Gerakan Desa Membangun (Gerdema), Bupati Malinau Yansen TP kembali melakukan sebuah inovasi baru, yaitu pemilihan ketua RT yang bakal dilangsungkan secara serentak hari ini. Menurut Yansen, ide pelaksanaan pemilihan ketua RT serentak tersebut, agar kepemimpinan dalam menata pemerintahan juga terjadi di tingkat bawah. Sebab RT sebagai struktur pemerintah terkecil tentunya perlu mendapatkan perhatian dan diberikan peran. Hal ini sebagai langkah serius pemerintahannya dalam menangani persoalan bangsa.

“Saya berangkat dari pemikiran untuk benar-benar menangani persoalan yang selama ini menjadi masalah, maka tak ada pilihan lain, bagaimana pola menyentuh kepentingan masyarakat itu melalui pemilihan ketua RT serentak.” kata Yansen saat ditemui Radar Kaltara pasca menghadiri pembukaan MTQ ke-1 Tingkat Provinsi Kaltara di Tanjung Selor, kemarin (29/5).

Pria yang juga tercatat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Kaltara ini menjelaskan, untuk mempertajam pembangunan, salah satunya Gerdema, maka salah satu cara menggelar pemilihan ketua RT serentak secara selektif, dengan berbagai tahapan dan uji kelayakan. Sehingga nantinya hasil dari pemilihan ketua RT tersebut melahirkan kepemimpinan di tingkat bawah yang berintegritas.  “Kita fungsikan RT sebagai perangkat yang turut serta menjalankan pemerintahan, karena RT merupakan piranti dan sub sitem dari bagian pemerintahan desa dan kecamatan.” ujarnya.

Menurut pria berkacamata ini, RT perlu dijadikan sebagai kekuatan dalam prinsip pemerintahan, sebab selama ini hanya terkesan sebagai simbol. “Oleh sebab itu, kami melakukan pemilihan RT yang berkualitas, dipilih secara jelas dan masyarakat pun sadar yang dipilih adalah orang pilihan, dengan pandangan itu bagaimana pembangunan bisa berjalan dengan baik. Dalam kaitan dilaksanakan pemilihan RT maka ada sistem dan alokasi anggaran, selama ini kan di desa saja, makanya diberikan peran kepada RT,” bebernya.

(AGUSSALAM SANIP/RADAR TARAKAN)

sumber : kaltara.prokal.co