Soal Perbatasan, Bupati Tak Ingin Janji-Janji, Ini Jawaban BNPP...
24 Oktober 2016Kabupaten Malinau
MALINAU–Rapat Koordinasi Akselerasi Pembangunan Kawasan Perbatasan Negara (Rakor Abangtas) dengan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Provinsi Kalimantan Utara-Kalimantann Timur digelar siang kemarin (20/10). Bupati Malinau Dr.Yansen TP.M.Si inginkan tepat sasaran.
Bupati yang berkesempatan memberikan sambutan pertama kali dalam acara tersebut menjelaskan bahwa realisasi yang pernah dijanjikan oleh beberapa rapat atau diskusi yang ia ikuti sampai sekarang belum dirasa menyentuh program yang sebenarnya.
“Kita akan mengatakan dengan terbuka bahwa dari beberapa tahun yang lalu sudah pernah kita ikuti rapat atau pertemuan dengan pemerintah pusat (yang terkait dengan perbatasan) namun sampai sekarang belum juga benar-benar terwujud, saya harapkan seperti saat ini bukan hanya dengan mengadakan pertemuan namun saya meminta dari kementrian serta BNPP bisa langsung terjun ke lapangan agar benar-benar tepat sasaran,” ungkapnya.
Pasalnya pada saat ini kondisi di perbatasan yang bisa dibilang mempunyai prospek bagus dalam perekonomian maupun sumberdaya lainnya namun belum benar-benar diperhatikan dengan baik. Dicontohkannya seperti daerah perbatasan yang ada di Malinau salah satunya bisa menghasilkan padi namun dengan akses ke wilayah Indonesia yang sangat susah justru menjualnya ke negara tetangga yang dekat dan aksesnya mudah.
“Dari wilayah perbatasan yang masih susah akses nyatanya belum benar-benar merasakan apa itu produk Indonesia dan bahkan masih mayoritas masih menikmati hasil jual atau bahkan barang-barang dari negara tetangga yang mudah tersedia. Untuk itu kita yang mengkhususnya Malinau sebagai wilayah perbatasan dan bahkan luasan wilayahnya terbentang luas sangatlah perlu benar-benar realisasi dari BNPP dalam hal ini untuk memacu pertumbuhan dan perkembanganya,” jelasnya.
Karena seperti Nawacita yang sudah didengungkan, salah satunya perbatasan menjadi salah satu corong negara yang sudah sepatutnya dijadikan lebih baik mulai dari akses peningkatan ekonomi dan sumber daya manusianya.
Deputi II BNPP Pusat Ir.Boy yang turut hadir dalam acara itu menanggapi keluhan-keluhan Yansen dengan akan menjadikan evaluasi kedepannya. “Kita sangat menerima baik masukan dari Bupati untuk terjun langsung ke lapangan, namun semua pasti akan melalui proses-proses yang akan kita sampaikan di pemerintah pusat nantinya,” paparnya. (ewy/fly)
WIDAYAT/RADAR TARAKAN
sumber : kaltara.prokal.co
»
buka lomba ttg dan posyantek, bupati malinau dorong tumbuh kembang ide kreatif, inovatif masyarakat
25 April 2024
»
tingkatkan produktivitas kerja dan pelayanan, bupati malinau buka sosialisasi perbaikan tambahan penghasilan tpp asn malinau
20 April 2024
»
pertama di indonesia, pelantikan pokja bunda literasi kabupaten malinau, kebaikan untuk negeri
19 April 2024
»
bupati malinau pimpin apel gabungan korpri
18 April 2024