Malinau Punya Potensi Besar
14 Maret 2017Kabupaten Malinau
MALINAU – Bupati Malinau Dr.Yansen TP,M.Si turut menghadiri acara Kaltara Investment Forum (KIF) yang digagas oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) dan bekerjasama dengan Projo. Bupati mengatakan bahwa menghadiri acara yang digelar di ballroom Hotel JS Luwansa, Jakarta dan banyak menghadirkan para investor luar dan dalam negeri serta para pejabat negara tersebut sebagai wujud dari kabupaten/kota di Kaltara mensukseskan pembangunan Kaltara ke depan.
“Wajar saya kira setiap kabupaten/kota ini bisa menggali potensi yang ada dan memafaatkan peluang-peluang yang ada. Dari apa yang kita tangkap dalam KIF ini ya saya kira sangat besar kita menjual potensi Kaltara, secara khusus Malinau, terutama dari segi energi kita sudah melakukan kerjasama untuk mengembangkan potensi air dan sungai-sungai yang ada di Malinau serta potensi-potensi lainnya di Malinau,” ujar Bupati Yansen TP.
Untuk itu, lanjutnya, ia berharap ke depan Malinau yang cakupan wilayahnya terluas di Kaltara, bahkan setengah dari Kaltara adalah wilayah Malinau yang mengandung beragam kekayaan, baik yang sifatnya kekayaan alam dalam bumi di atas dan budayanya, agar potensi-potensi ini bisa dimanfaatkan dengan arif dan bijaksana untuk semua.
“Kita mempunyai potensi yang besar, yang paling mendasar itu adalah memiliki kekayaan yang sangat besar yaitu hutan ya, ini merupakan sebuah kekayaan besar milik kita yaitu hutan konservasi Taman Nasional Kayan Mentarang (TNKM) yang saya kira itu merupakan isu-isu global, tentunya bukan hanya lokal dan saya kira ini penting untuk kita kembangkan sebagai salah satu kekayaan yang ada di Kaltara sebagai aset nasional,” ungkapnya.
Sementara itu, untuk energi terbarukan, menurut Yansen TP, potensi terbesar itu dari Malinau. Karena Malinau memiliki 4 sungai besar, Sungai Mentarang, Sungai Malinau, Sungai Pujungan dan Sungai Kayan yang saat ini masih sangat besar peluangnya untuk dikembangkan menjadi potensi energi nasional.
“Kalau kita lihat yang di Bulungan itu (Rencana Pembangunan PLTA Kayan), itu kan sebenarnya sumbernya dari Malinau ya, hulunya kan Malinau. Oleh sebab itu ya kita harapkan untuk kepentingan Kaltara ke depan Malinau menjadi potensi besar untuk Kaltara,” sebutnya.
Dari semua potensi yang ada, ia berharap supaya arif dan bijaksana dalam melihat prospektif ke depan. Ia justru berharap Kaltara mengembangkan sektor kepariwisataan dan memanfaatkan potensi lainnya yang dimiliki, terutama potensi TNKM yang dikenal dengan sebutan Heart of Borneo atau juga sering disebut paru-paru dunia.
“Ini (TNKM) saya kira merupakan suatu yang sangat potensial kita kembangkan jadi destinasi nasional bahkan dunia. Jadi prospektif Kaltara dengan potensi yang ada di Malinau ini saya kira dia jangakauan jangka panjang ke depan. Saya kira kita punya kenakeragaman kekayaan alamnya, budayanya dan berbagai macam flora dan faunanya,” pungkasnya. (ags/fly)
sumber : kaltara.proka.co
»
buka lomba ttg dan posyantek, bupati malinau dorong tumbuh kembang ide kreatif, inovatif masyarakat
25 April 2024
»
tingkatkan produktivitas kerja dan pelayanan, bupati malinau buka sosialisasi perbaikan tambahan penghasilan tpp asn malinau
20 April 2024
»
pertama di indonesia, pelantikan pokja bunda literasi kabupaten malinau, kebaikan untuk negeri
19 April 2024
»
bupati malinau pimpin apel gabungan korpri
18 April 2024